AONE.CO.ID, BATANG HARI,- Rapat Paripurna dalam rangka Penyampaian Pandangan Umum Fraksi – fraksi terhadap Nota Pengantar 1 (satu) Ranperda Tahun Anggaran 2023 terpaksa di skor.
Pasalnya, pada saat sidang paripurna tengah berlangsung jaringan listrik di sekitaran kantor DPRD Kabupaten Batang Hari padam, Alhasil rapat paripurna pun terhenti.
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRD Anita Yasmin mengatakan kejadian tertundanya rapat paripurna dalam tahun ini telah terjadi sebanyak 2 kali.
” Artinya kan ini diluar dari kuasa kita, memang beberapa kali terjadi,” Kata Ketua Anita Yasmin kepada para awak media. Rabu (01/11/2023).
Lanjut Anita, Sebelumnya Pemerintah Daerah (Pemda) dan DPRD juga telah merencanakan pembelian genset di APBD Perubahan tahun 2023 namun proses tersebut masih di evaluasi di Pemerintah Provinsi.
” Mungkin kawan – kawan ketahui juga bahwa APBD Perubahan ini masih di evaluasi oleh Pemerintah Provinsi sehingga belum dapat terealisasi penganggaran yang sudah kita laksanakan pada beberapa minggu atau bulan yang lalu,” Tambahnya.
Ketua DPRD juga berharap agar apa yang telah direncanakan dapat cepat terealisasi agar pada saat adanya Pemadaman Listrik kegiatan paripurna tetap berlangsung.
” Kita harapkan dalam waktu dekat ini dapat terlaksana sehingga kejadian seperti ini mungkin dapat dihindari dan tidak terjadi lagi,” Harapnya.
Istri dari Hafis Fattah tersebut juga menjelaskan bahwa sebelum paripurna dimulai pihaknya juga telah berkolaborasi dengan pihak PLN.
” Berdasarkan kesepakatan kawan – kawan paripurna di skor dahulu karena memang mulainya agak terlambat dan tadi dapat informasi juga tadi dalam waktu kurang lebih satu jam Insya Allah bisa aktif lagi,” Paparnya.
Discussion about this post