AONE.CO.ID, BATANG HARI,- Untuk membantu dan mempermudah para peternak di Batang Hari dalam persediaan makanan, Pemerintah Kabupaten Batang Hari melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) setempat akan membangun rumah silase.
Rumah Silase sendiri merupakan tempat memproses pengolahan hijauan makanan ternak dengan cara diawetkan melalui proses fermentasi dan dapat disimpan.
Program tersebut merupakan salah satu cara Disbunak mengarah ke petani cerdas yang masuk dalam program unggulan Batang Hari Tangguh.
Kepala Disbunak Mara Mulya Pane mengatakan bahwa program tersebut merupakan salah satu trobosan yang ada di Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Batang Hari.
” Kami dari Disbunak Batang Hari telah membuat trobosan ataupun telah mengusulkan pembangunan rumah silase sebanyak sebanyak 12 unit,” Ujarnya. Selasa (17/10/2023).
Adapun tujuan dari pembangunan rumah silase ini supaya dapat membantu para petenak didalam menyetok makanan untuk ternak yang berjenis mulai dari Kambing, Sapi, Kerbau.
” Kita juga mengetahui kadang para peternak mengalami kesusahan dalam mencari pakan yang setiap hari turun mengarit rumput maka dari itu Pemerintah tahun depan (2024) mendatang membangun rumah silase ini,” Papar pria yang akrab disapa Abi.
Kadisbunak Batang Hari ini juga berharap dengan adanya trobosan seperti ini stok pakan ternak akan selalu tersedia di masing – masing kelompok yang akan di bangun rumah silase.
” Insya Allah mohon do’a nya bersama untuk di tahun depan pembangunan rumah silase akan kita bangun di 7 kecamatan yang ada di Kabupaten Batang Hari,” Pungkasnya.
Untuk diketahui 12 lokasi yang akan di bangun rumah silase yakni di 7 Kecamatan
Berikut rencana lokasi yang akan di bangun rumah silase tahun 2024 mendatang.
Kecamatan Bajubang di Desa Mekar Jaya dan Penerokan
Kecamatan Muara Tembesi di Kampung Baru
Kecamatan Pemayung di Kubu Kandang, Serasah, dan Selat
Kecamatan Mersam di Desa Bukit Harapan
Kecamatan Muara Bulian di Desa Sungai Baung
Kecamatan Mato Sebo Ulu di Desa Olak Kemang
Kecamatan Batin XXIV di Desa Durian Muncul, Paku Aji, dan Terentang Baru
Discussion about this post